Diskusi Publik: Penggusuran dalam Perspektif Islam


Dalam memperingati Maulid Nabi SAW, ruang literasi bersama FMN Bandung dan FNKSDA Bandung beserta organisasi lainnya coba menghadirkan diskusi di tengah - tengah kegamangan sosial masyarakat hari ini.

Yap, maraknya penggusuran di kota bandung ini punya ironi tersendiri, lagi problematika yang dijadikan dalih pembenaran penguasa tak lain soal "pembangunan", satu kata tersebut dapat memberi dampak cukup besar khususnya bagi mereka yang terenggut hak hidupnya.

Lalu di mana posisi organisasi islam hari ini? Ketika sebagain perspektif masyarakat teralihkan dengan hadirnya beberapa ormas islam yang terus berkutat dalam isu - isu elitis, lalu berangsur secara perlahan meninggalkan isu-isu akar rumput yang justru makin hari makin tumbuh.

Adakah dalil atau pun hadits yang dapat dijadikan pedoman kita untuk bergerak mempertahankan hak hidup atas kepemilikan tanah serta melawan berbagai macam jajahan di era millenial?

Butuh banyak kekuatan, serta dibutuhkan spirit perjuangan dari berbagi macam element agar terus hadir menemani massa rakyat berjuang!

Temukan jawabanmu, dan mari bergabung pada acara:

DISKUSI PUBLIK

PENGGUSURAN DALAM PERSPEKTIF ISLAM
"Mengurai dalil dan hadits anti penggusuran"

Tempat : Gedung Sasana Krida (Unjani Cimahi)
Hari : Rabu, 27 Desember 2017
Waktu : 15.00 s/d selesai
.
Diselenggarakan oleh :
Ruang Literasi, FNKSDA, FMN BANDUNG, LBH BANDUNG, WALHI JABAR, METARUANG, KOLEKTIFA.

SEMUA DIUNDANG "Tak perlu menjadi apapun bahkan siapapun untuk berada di tengah jajaran konflik masyarakat, cukup jadi pribadi yang tak menjauhkan diri dari realitas sosial"

Salam Hangat
FMN BANDUNG
Share:

No comments: